Friday, 22 April 2011

tumbal

write to God,

Nga berasa udah bulan April, dan udah mau Paskah. rasanya cepet banget yah, kayanya baru kemaren gue nulis disini, skrg udah waktunya nulis lagi. ^^ Awal bulan ini dimulai dengan kekwatiran, kegelisahan, ketakutan, kecemasan, self pity, hopeless (semua yang negatif deh) pokoknya nga damai sejahtera. Semua karena "trauma". iyah "trauma". kenapa pake kutip, karena penyebab trauma nya rada nga jelas.

"trauma" itu berkaitan dengan pekerjaan, kalo biasanya gue kerja bisa santai dan kalopun ada masalah masih bisa duduk tenang discus dan cari pemecahannya. Tapi kali ini beda, karena beda team. Disini, urat bisa tegang dan kalo ada masalah, pasti jadi panik dan negatif thinking. Huff... sampe gue sendiri bingung, kenapa gue bisa jadi begini, and berasa kalo ini bukan diri gue sendiri, gue dikuasai iblis yang terus bilang "ini salah elo, elo nga becus, elo nga bisa ambil keputusan, elo pikun, elo nga fokus, elo plin-plan" terus terus dan terus dibanting2 sama si iblis... akhirnya yang muncul adalah, self pity dan negatif thinking. yup. i'm totally messed up.! Tindakan g masih normal, g nga emosi bentak-bentak, ataupun bertindak bodoh, tapi otak gue terus muter depress cari jalan keluar dan yap..! gue mengandalkan diri sendiri, mikirin solusi, mikirin efek samping dan semuanya gue pikirin sendiri. Otak gue bisa dikendalikan, tapi hati gue nga damai sejahtera, sampai pas gue saat teduh, ayat pertama yang g baca. Yohanes 14 ayat 1 "Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku." 
bahasa Inggrisnya lebih keren "Let not your heart be troubled; you believe in God, believe also in Me". Baru satu ayat, gue udah ketampol se nampol-nampolnya.
Tuhan kasih g pengetahuan yang baik dan benar.. jadi otak gue bisa mikir "everythings gonna be okay" tapiiii kalo hati gue nga berserah, pengetahuan itu lenyap *again* kalimat di ayat itu sebut dengan jelas HATIMU jangan gelisah. percayakan pada Allah. hati gue galau... and gelisah..

Okay.. Then, gue mencoba menyelesaikan masalah itu, bukan dengan jalan pintas, dan gue tahu jelas semua resiko-resiko nya. Gue berani coba share ke team supaya beban gue lebih ringan dan dapet support, dan yah sesuai prediksi... :p mereka "menumbalkan" gue. Mungkin mereka nga berasa sedang menumbalkan gue, karena erni yang mereka kenal adalah erni yang berani, pinter ngomong dan  bisa diberi tanggungjawab. Mereka nga tahu benteng gue sedang runtuh oleh si iblis.

Berkutat disana, beriringan sampe persiapan Paskah. lalu tiba-tiba ada benang merah tentang penumbalan gue dengan bagaimana Yesus dikorbankan..! Kata 'tumbal" rasanya kasar yah. tapi kalo di cek di KBBI tumbal tuh artinya : 1 sesuatu yg dipakai untuk menolak (penyakit dsb); 2 kurban (persembahan dsb) untuk memperoleh sesuatu (yg lebih baik). . Abstrak benang merahnya : ada yang salah, ada yang dikorbankan, nga bisa mundur, demi keselamatan (kebaikan) orang banyak, ada KEMENANGAN.!
nah.. Pas banget tuh.. g berasa sedang menjalani Via Dolorosa (jalan kesengsaraan), gue merasa senasip ama Yesus, tahu akan ditumbalkan, tahu cepat lambat akan tiba waktunya gue yang maju sendirian, bahkan diberi kekuatan menghadapi ini (kalo Yesus dikuatkan oleh malaikat, gue dikuatkan rekan2 seiman) walaupun dari segi penderitaan Dia sangat jauh lebih menderita daripada gue. Bedanya adalah Yesus menderita atas kehendakNya sendiri (Yesaya 53:10; Yoh 6 :38-40) dan DIA MENANG..! gue menderita atas kehendak Bapa disorga  dan gue belom menang..! T.T

Modal Yesus ituh sederhana : KASIH..!
karena KASIH, Dia mau taat dan setia sama perintah Bapa 
karena KASIH, Dia mau turun kebumi jadi manusia.
karena KASIH, Dia ditolak tapi tetap maju beritakan kasih.!
karena KASIH, Dia ditangkap, disiksa dan mau menderita sakit disalib.
karena KASIH, Dia menebus dosa gue dan elo.!
Ajib khan.. kaya lagu si Agnes # cinta ini kadang2 tak ada logika# iyah.. Kasih Yesus itu nga bisa dibayangkan, It's beyond our mind, our thought, our imagination.

Pertanyaan nya adalah : punyakah gue modal KASIH seperti ituh? kasih yang tulus, murni, dan kudus. jadi inget ayat ini :
 "Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.I Korintus 13 : 2-3

Tuhan selalu menegur gue atas kesalahan yg selalu gue ulang2 yaitu tentang penyerahan diri and makin lama gue makin yakin itu kelemahan gue paling besar. tapi bukan berarti itu jadi excuse yaaah... justru semakin tahu gue lemah disana, gue harus makin kuat bangkit mematahkan kuasa sang Iblis dengan menggunakan semua perlengkapan senjata Allah..!
Gue bersyukur ditegur, dan terus diberi kekuatan, karena artinya DIA masih sayang ama gue.
#singing Think about His Love#


happy Good Friday.!
- saat Tuhan menilai seseorang, DIA tidak mengukur akalnya, melainkan hatinya. #twit nya choky sitohang.

No comments:

Post a Comment